Nenek tua renta yang masih semangat menjalani hari tua nya ,
Mengais rejeki dengan berjualan Durian keliling.
Berjalan kaki tanpa rasa lelah,
Demi kelangsungan hidupnya.
Semangatnya tak pernah pudar walau waktu telah merengut PENDAMPING hidupnya
Wahai pemuda pemudi,
Hargailah Orang penjualan,
mereka Mengais rejeki dengan USAHA Bukan MEMINTA. .
Harusnya kita bisa membedakan,
Penghasilan para penjual dengan Pengamen?!!
Para Penjual jalanan hanya mendapat Penghasilan jika Dagangannya laku Saudaraku.
Tapi lain dgn Pengamen!
Ia kapanpun Sudh dapat penghasilan tiap jamnya!
Apakah kita tak mengakui diri!
Bahwa kita hanya condong ke Pengamen yang terlihat kasihan ketimbang para penjual jalanan, dibus2 misalnya.
Saudaraku, mayoritas barang yg ia jual tak Jauh berbeda dengan Uang yang kita kasih kepada Pengamen??
Rp. 1000 saudaraku!!
Rp. 1000 apa susahnya kita menghargai usaha mereka yg halal demi kehidupanya!?
Lebih kasian yang manakah antara Pengamen Dengan Penjual yg tak laku daganganya??
Ya Allah, , .
Indonesia Merdeka!!
Kemakmuran tak ada!!
Pemimpin korupsi!
Rakyat kecil Tertindas!!
Ya Allah, utuslah seorang Hamba Mu,
Yang berani, Bertanggung jawab,
Saling Berbagi,,
Yang Bisa menjadikan Makmur Rakyt ini. . .
=====Hamba Allah======
Tips ; mari Berbagi penghasilan, dengan menyisihkan uang untuk membeli barang dagangan para penjual jalanan. . .
Sesungguhnya Kita sudah menciptakan Rasa kekeluargaan terhadap mereka,
karna mereka tersenyum, berkat dagangan yang dibeli kita!!
Subhanallah Senyum yg ikhlas saudaraku. .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.