Sabtu, 23 Februari 2013

Paus Benediktus XVI mengundurkan diri dari posisinya setelah mempelajari berbagai skandal, bukan memeluk Islam



Informasi menggemparkan menyebar cepat di situs jejaring sosial yang mengatakan bahwa Paus Benediktus XVI telah memeluk Islam dan melaksanakan sholat di sebuah Masjid di Turki.

Dalam sebuah video yang diposting di YouTube Paus Benediktus memang benar telah mengunjungi Masjid Biru yang terkenal di Istanbul.  Di sana ia hanya berdo’a dan bukan melaksanakan sholat seperti yang dirumorkan.  Karena jika melihat rekaman tersebut, terlihat Paus Benediktus masih mengenakan salib dan ia bersedekap dengan tangan kiri di atas tangan kanan, bukan sebaliknya.  Dia juga tampak hanya berdiri, tidak melakukan ruku, sujud dan gerakan sholat lainnya sesuai syariat Islam.
Pada 11 Februari lalu Paus Benediktus XVI mengatakan ia bermaksud mengundurkan diri dari jabatannya secara resmi pada 28 Februari mendatang dengan klaim tidak lagi mampu melaksanakan tugasnya karena lanjut usia.

Laporan oleh surat kabar Italia, La Repubblica mengutip seorang sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan bahwa Paus memutuskan untuk mundur setelah penyelidikan internal gereja yang memberitahukannya mengenai serangkaian pemerasan, seks gay bawah tanah dan skandal lainnya.
Laporan tersebut menyatakan bahwa tiga kardinal termasuk mantan kepala dinas rahasia Vatikan diminta untuk memverifikasi tuduhan penyalahgunaan keuangan, korupsi yang dipublikasikan oleh penerbitan surat-surat rahasia kepausan dalam skandal yang dikenal sebagai “Vatileaks”.

“Pada hari itu, dengan kertas-kertas di mejanya, Benediktus XVI mengambil keputusan setelah ia merenung begitu lama,” ujar laporan.

Vatileaks terungkap pada Januari 2012 ketika serangkaian dokumen internal bocor ke media Italia yang menyebabkan kekisruhan nasional.

Sejauh ini belum ada laporan resmi yang menyatakan keislaman Paus Benediktus XVI.  Wallahualam. (arrahmah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.